14 Januari 2011

UNTUK WEDUS

Kehadiranmu berikan aroma baru dalam hidupku
Sosokmu yang rupawan menggetarkan kembali hati ini
Pelataran yang gersang seolah tersirami lalu bersemi

Terlintas keinginan untuk dapat
Namunku menepiskan rasa itu
Dan ku berlari meski letih tak berdaya

Entah apa, aku pun tiada pernah tahu
Meski aku telah bertanya
Namun pertanyaanku tak pernah bertuan

Engkau melati yang bersemi di hati
Pelangi senja berjuta pesona warna
Kehangatan mentari pagi diantara awan gelap

Sungguh mati rasa ini
Sungguh tak berdaya diri ini
Atas kehilangan
Atas kepergian dari kesalahan

Maaf ku terlampir lewat kata
Maaf ku mengalir dengan diamku

Lalu untuk mu agar kau tau
Bila ku telah jatuh pada dirimu.



Jakarta, 08 April 2010

Tidak ada komentar: