13 Juli 2009

LANGKAH INI


Jauh kaki melangkah hanya keputus assa'an nampak di hadap. seribu bayang coba temani sunyi namun tak satupun sapa untuk nya bertahan. bimbang dan keragun di setiap persimpanga jalan butakan cahaya yang bersinar dihadapan. seakan segalanya telah mati rasa tuk temukan apa yang menghampiri.

Perjalanan yang tak tentu tujuan dan arah haluan.Singgahan yang tak bisa tersentuh, terjaga oleh sebuah ketentuan.Sungguh sulit berjalan tanpa diri yang nyata.Hanya bisa berjalan tak bisa tuk berlari.Jalan yang mudah tuk dilalui begitu enggan tuk di lewati.

Dalam langkah ramai sepi yang terasa.Sunyi di kehidupan tiada temukan apa yang menjadi tujuan.Hanya mengikuti angin berhembus membawa ke segala hembusan nafasnya.Bermodalkan setetes embun dan sehelai daun menjalani roda kehidupan ini.

Berbisik pada nurani tentang apa yang telah di lakukan ini.Perih luka terasa sangat mengiris saat embun jatuh membasahi.Sungguh sepi dan terasingkan di keramaian yang ada.Teriakan tuk memanggil kembali seribu bayang yang telah pergi hanya sia-sia belaka.Semua tak dapat kembali,semua tak bisa temani lagi,hanya sesal yang kini menemani.

Perih berkurang melintasi tandusnya gurun safana.Namun langkah semakin gontai tergoyah panas.Saat itulah semua yang terlewati sangat berarti untuk ini semua.Haus dahaga yang mencekik begitu menyakitkan dari sebelumnya.Semua taakan pernah mati selalu menghantui setiap kesalahan.Lewati begitu saja segala suka dan bahagai yang sangat berarti yang tak pernah terlintas dalam perjalanan.

Tidak ada komentar: